Untuk bisa memenuhi fungsinya tersebut, pilih jenis makanan yang sehat. Kualitas kandungan zat gizinya tidak jauh berbeda dengan makanan utamanya. Lebih baik lagi, jika Anda membuat sendiri makanan selingan untuk balita. Pakar gizi Tuti Soenardi menyebutkan fungsi makanan selingan adalah:
- Sarana memperkenalkan aneka bahan makanan yang berbeda dengan bahan makanan dalam menu makanan utama.
- Pelengkap zat-zat gizi yang mungkin kurang dalam menu makanan utama.
- Pemenuhan kekurangan kalori yang didapat dari makanan utama. Misalnya, karena balita susah makan.
Makanan
selingan bisa mulai diberikan pada balita yang berumur 8 bulan. di usia
ini perkembangan motorik halus jemari tangan balita sudah cukup baik.
Dia sudah mulai bisa menggunakan jari-jari tangannya untuk mengambil dan
memegang benada-benda kecil. Finger foods akan membantu balita mengasah ketrampilan motorik halus jemari tangannya, selain juga merangsang pertumbuhan giginya (teething). Jadi asupan gizi terpenuhi, keterampilan makan balita pun makin meningkat.
sumber : ayahbunda.co.id
0 comments:
Post a Comment